Setrika merupakan alat elektronik yang sangat dibutuhkan oleh manusia. Alat ini sangat berguna untuk membuat baju menjadi rapi. Namun karena setrika dibuat oleh manusia, tentu saja alat elektronik ini bisa mengalami kerusakan. Saat kerusakan terjadi, kita pasti akan merasa sangat kewalahan. Kerusakan yang biasanya terjadi pada setrika adalah; setrika yang tidak mau panas, setrika yang mengeluarkan tegangan listrik dan setrika yang lengket saat digunakan untuk menyetrika kain. Lalu, bagaimanakah cara memperbaikinya? Berikut, akan dijelaskan cara pemecahan masalah untuk setrika yang bermasalah Permasalahan Setrika yang Tidak Mau Panas Salah satu masalah yang sering terjadi pada setrika adalah setrika yang tidak mau panas. Hal ini biasanya terjadi karena masalah pada kabel power ataupun elemen panas pada setrika yang sudah tidak berfungsi dengan baik. Untuk memastikan hal tersebut, anda bisa mengecek kabel power pada setrika. Jika kabel tersebut masih dalam kondisi baik, maka anda harus memeriksa element pemanas pada setrika dengan menggunakan suatu alat yang disebut multitester. Untuk menggunakan alat tersebut, anda bisa membuka badan setrika. Setelah itu, tempelkan bagian ujung pertama dari elemen pemanas pada kabel berwarna merah yang ada pada multitester, lalu bagian ujung panas lainnya tempelkan pada kabel berwana hitam pada multitester. Jika pada layar multitester tak ada gerakan pada jarum, artinya elemen panas pada setrika sudah tidak berfungsi. Anda bisa mengganti elemen pemanas tersebut dengan elemen pemanas yang baru. Permasalahan Setrika yang Mengeluarkan Tegangan Listrik Setrika yang baik dan normal adalah setrika yang saat dipegang tidak mengeluarkan tegangan listrik. Berbeda dengan setrika yang sudah tua atau pernah terjatuh, setrika tersebut biasanya mengeluarkan tegangan listrik. Hal berbahaya tersebut bisa diatasi dengan mengecek seluruh komponen di dalam setrika untuk melihat ada atau tidaknya kebocoran pada arus listrik. Tentu saja untuk mengecek semua itu adalah dengan menggunakan multitester. Namun, adanya tegangan listrik pun bisa terjadi akibat adanya kerusakan pada kabel power. Untuk itu, periksa juga kondisi kabel power pada setrika anda. Permasalahan Permukaan Setrika yang Lengket Permasalahan setrika yang lain adalah permukaan setrika yang lengket. Sebenarnya, hal ini terjadi disebabkan oleh penggunanya. Biasakan untuk tidak menekan kain terlalu keras dengan setrika agar tidak banyak partikel kain yang menempel pada setrika. Sebaiknya, gunakan juga cairan pelembut atau pewangi pakaian untuk memudahkan anda saat menyetrika baju. Jika ada partikel kain yang menempel, sebaiknya gunakan lilin untuk membersihkan kain-kain tersebut dari permukaan setrika. Gunakan lilin saat permukaan setrika masih panas, lalu gosoklah dengan kain bersih sampai patikel-partikel kain yang menempel bisa dibersihkan dengan baik. Setrika pun bisa digunakan lagi dengan nyaman. Dengan cara ini pun, setrika akan lebih awet dan nyaman saat digunakan. Mungkin masih ada permasalahan-permasalahan lain yang bisa anda temukan dari sebuah setrika. Namun, ketiga permasalahan diatas adalah permasalahan paling umum yang bisa anda dapatkan. Anda bisa mengikuti tips diatas hingga permasalahan setrika di rumah anda bisa teratasi dengan baik. Tetapi terkait dengan permasalahan setrika yang tetap tidak mau panas walaupun sudah mengecek kondisi kabel power dan mengganti element panas, sebaiknya anda membawa setrika tersebut ke tukang service untuk menemukan solusi terbaik. Juga jangan pernah melakukan service sendirian jika anda tidak terlalu mengerti tentang elektronik, karena hal tersebut terkadang bisa membahayakan diri anda sendiri.
Ada beberapa cara mudah yang bisa dilakukan untuk mencegah kain mengkilap karena setrika: 1. Pisahkan pakaian berdasarkan jenis kainnya, lalu setrikalah masing-masing jenis kain dengan panas yang sesuai. Penyebab kain mengkilap yang paling sering adalah karena disetrika dengan panas yang lebih tinggi dari panas yang disarankan untuk jenis kain– Penyebab Setrika Tidak Panas – Setrika ialah alat elektronik untuk merapikan pakaian kusut agar menjadi terlihat rapi. Hapir setiap rumah terdapat alat ini karena sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan kita sehari-hari. Namun sayang, bagaimanapun sama dengan peralatan elektronik lain, gangguan terjadi dari waktu ke waktu. Misalnya, tak menghasilkan panas maksimum meskipun ditemukan menyala. Jadi, jika anda memiliki masalah yang sama, bisa saja anda ingin tahu apa yang menyebabkan setrika anda tak panas lagi seperti awal membelinya. Kalau memang benar setrika anda tidak panas, terdapat beberapa hal yang bisa diperiksa untuk mempertimbangkan kembali sebelum membeli yang baru. Pelajari lebih lanjut melalui artikel dibawah ini ya! 1. Ada masalah dengan stopkontak Satu hal yang wajib disadari saat anda periksa kondisi setrika anda ialah terkadang rusak yang terjadi bukan dikarenakan oleh setrika itu sendiri. Namun, itu mungkin berasal dari stopkontak. Jelas, stopkontak yang bermasalah bisa jadi sebab kenapa setrika tidak panas karena aliran listrik tidak maksimal. Jika setrika sudah tak memanas, cobalah untuk colokkan dulu ke stopkontak yang lain. Kalau dengan ganti stopkontak setrika mulai berfungsi lagi, anda bisa membuat kesimpulan bahwa masalahnya ada pada stopkontak. Namun jika setrika masih juga tidak panas atau berfungsi dengan semsetinya, mungkin alasan yang lain dibawah ini. 2. Heater terbakar Jika setrika tidak memanas meskipun lampunya menyala, pemanasnya mungkin telah padam. Ini bisa dilihat dengan mengamati warna kegelapan di ujungnya. Jika anda tidak melihat apa-apa, anda dapat memverifikasi kontinuitas antara ujung elemen pemanas dengan memeriksa multimeter. Pengamatan yang tidak menunjukkan kontinuitas memungkinkan kita untuk menyimpulkan bahwa elemen pemanas tidak berfungsi. Jika penyebab setrika anda tidak panas memang masalah heater, pilihan anda satu-satunya adalah menggantinya. Untuk melakukan penggantian pemanas, mulailah dengan melepas sekrup yang menahan tudung atau penutup besi pada tempatnya. Kemudian lepaskan kabel yang menghubungkan alas dan pemanas. Terakhir, pasang pemanas baru dan tutup kotak setrika. 3. Gangguan pada termostat Salah satu penyebab setrika anda tidak panas adalah termostat yang rusak. Thermostat adalah bagian dari setrika yang mengatur suhu saat alas setrika memanas. Dengan kata lain, ini adalah termostat yang dapat menaikkan atau menurunkan suhu tergantung pada jenis kain yang disetrika. Jika anda memulai situs web Lereparator, termostat terdiri dari pelat bimetal yang tegangannya diatur oleh pegas tertentu. Oleh karena itu, arus tegangan tinggi mengalir melalui kontak yang membuka dan menutup secara bergantian saat suhu berubah. Jika area tersebut penuh dengan debu, pasti akan mempengaruhi kinerja termostat anda. Untuk menentukan apakah masalah setrika disebabkan oleh termostat, anda dapat memutar tombol termostat ke tingkat yang berbeda dan melihat perubahan pemanasan. Jika tidak ada perubahan yang terdeteksi, termostat mungkin rusak. Jika masalah termostat anda disebabkan oleh kotoran, anda dapat mencoba membersihkannya sebelum membeli yang baru. Mulailah dengan melepaskan setrika dari catu daya. Bersihkan kontak secara menyeluruh dengan amplas untuk menghilangkan semua kotoran dan kotoran yang terkumpul. Namun, jika termostat anda tampak rusak, lebih baik beli setrika baru. Karena mengganti termostat anda bisa lebih berbahaya daripada kebaikan. 4. Kabel daya tidak berfungsi dengan baik Penyebab paling umum dari setrika yang tidak memanas adalah kabel listrik yang tidak berfungsi. Kabel daya seharusnya tidak menunjukkan tanda-tanda putus. Kabel yang rusak dapat menyebabkan korsleting dan menyebabkan masalah kelistrikan yang terputus-putus. Untuk memeriksa apakah kabel setrika anda rusak, pertama-tama periksa apakah tidak ada simpul atau putus pada kabelnya. Selain kabel yang rusak, pemasangan kabel yang salah atau longgar dapat menyebabkan masalah teknis yang membuat peralatan tidak dapat beroperasi. Nah, untuk memastikan semua kabel listrik anda berfungsi dengan baik, berikut adalah beberapa tanda kerusakan yang harus anda perhatikan Keausan kabel karena pelindung yang rusak. Ada gigitan binatang, misalnya tikus. Warna berubah. Kabel yang rusak perlu diganti agar setrika dapat digunakan kembali. Jika anda tidak dapat melihat putusnya kabel, anda dapat menggunakan multimeter untuk memeriksa kontinuitas kabel. 5. Sekring putus Setelah anda memverifikasi bahwa termostat dan kabel daya berfungsi, perhatikan sekring termal. Sekering melindungi setrika dengan memutus sirkuit dan mematikan setrika jika suhu internal naik secara berlebihan. Jadi jika sekring putus atau terbakar, setrika akan berhenti bekerja. Anda juga dapat menggunakan multimeter untuk memeriksa apakah sekring berfungsi. Jika multimeter menampilkan nilai 1 dan tidak mengeluarkan suara, berarti sekeringnya rusak. Cara yang lebih mudah untuk mengetahui apakah setrika anda tidak panas adalah karena masalah sekring dan bawa ke tukang reparasi. 6. Alas setrika berkerak Menurut Appliance Analysts, setrika yang tidak panas dengan baik bisa disebabkan oleh penumpukan kerak pada papan setrika. Kerak menyumbat tapak setrika dan mencegahnya menghasilkan panas sebanyak yang diperlukan. Terakhir, setrika anda mungkin tidak sepanas sebelumnya. Untuk mengatasi masalah ini, cukup bersihkan papan setrika. Pembersihan kerak harus dilakukan saat setrika dalam keadaan dingin dan tidak tersambung ke sumber listrik. Anda dapat membersihkan papan setrika dengan kain non-abrasif dan cuka putih. Setelah membersihkan kerak, seka papan setrika dengan kain lembab. Ini akan menghilangkan bau cuka. Setelah kering, nyalakan setrika untuk melihat apakah sudah berfungsi normal kembali. Sekian penjelasan tentang Penyebab Setrika Tidak Panas. Apakah salah satu dari enam analisis diatas sama dengan penyebab setrika anda bermasalah? Jika anda tidak dapat mengatasi kondisi setrika anda yang tidak panas, anda harus mempertimbangkan untuk membawanya ke tukang perbaikan elektronik untuk dibahas lebih lanjut. DAFTAR ISI 1 Penyebab Setrika Tidak 1. Ada masalah dengan 2. Heater 3. Gangguan pada 4. Kabel daya tidak berfungsi dengan 5. Sekring 6. Alas setrika berkerak . 317 215 471 238 193 260 168 172